TNI/POLRI

Apel Akbar Pengamanan PSHT: Personel Gabungan Siaga, TNI Dan Polri Tegaskan Tak Ada Toleransi Pelanggaran

orbitnasional333
682
×

Apel Akbar Pengamanan PSHT: Personel Gabungan Siaga, TNI Dan Polri Tegaskan Tak Ada Toleransi Pelanggaran

Sebarkan artikel ini
Img 20250709 wa0017

LAMONGAN – Suasana Alun-Alun Kota Lamongan pagi itu terasa berbeda. Di bawah langit yang teduh, ribuan personel gabungan dari TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Lamongan berbaris rapi dalam apel siaga. Rabo (9/7/2025)

Sebanyak 3.100 personel dikerahkan untuk mengamankan prosesi sakral pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Lamongan tahun 2025.

Apel besar ini dipimpin langsung oleh Kapolres Lamongan, AKBP Agus Dwi Suryanto, bersama Dandim 0812 Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, S.I.P., M.Han.

Keduanya memberikan arahan tegas namun penuh semangat, sebagai bentuk kesiapan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan pesan yang lugas namun sarat makna: tak akan ada ruang bagi siapa pun yang mencoba mengganggu kedamaian Lamongan.

“Kami tidak akan mentoleransi satu pun bentuk pelanggaran hukum. Semua pihak harus patuh terhadap Maklumat Suro Aman dan Damai yang telah disepakati bersama. Tidak ada pengecualian, tidak ada kompromi,” tegas AKBP Agus.

Ia menyoroti sejumlah potensi gangguan seperti konvoi liar, penggunaan knalpot brong, pembawaan senjata tajam, atribut perguruan yang provokatif.

hingga konsumsi minuman keras. Seluruh tindakan semacam itu akan ditindak tegas demi menjaga stabilitas dan kenyamanan masyarakat.

Tak hanya menekankan pada penegakan hukum, Kapolres juga memberi pesan khusus kepada Ketua PSHT dan Ketua Pamter Cabang Lamongan agar tidak lepas tangan terhadap perilaku anggotanya.

“Saya tidak ingin hanya melihat simbol kehadiran. Pengawasan dan pengendalian di lapangan adalah tanggung jawab penuh. Jika tidak bisa mengendalikan, biar kami yang ambil alih. Tapi penanganan kami akan tegas dan tanpa pandang bulu,” ujarnya lantang.

Senada, Dandim 0812 Lamongan, Letkol Ketut Wira Purbawan, mengingatkan bahwa pengamanan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan tanggung jawab besar demi menjaga persaudaraan dan kedamaian.

“Laksanakan tugas dengan hati, dengan tanggung jawab, dan dengan kehormatan. Pengamanan ini bukan hanya untuk PSHT, tapi untuk seluruh masyarakat Lamongan,” ungkap Dandim.

Personel yang dikerahkan berasal dari berbagai kesatuan: Polres Lamongan, Sat Brimob Polda Jatim, Dalmas, Raimas, Tim Anarkis Polda Jatim, hingga pasukan TNI dari Kodim 0812 dan Yon Zipur Babat.

Mereka akan disebar ke berbagai titik strategis, dengan sistem pengamanan terpadu yang mengedepankan body system dan deteksi dini.

Apel ini bukan sekadar bentuk kesiapsiagaan, melainkan simbol nyata bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama.

Dalam irama langkah para personel dan sorot mata mereka yang penuh tekad, tersirat harapan akan pengesahan PSHT yang damai, tertib, dan bermartabat.(Ded)