BOJONEGORO – Suasana Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungadem, mendadak penuh keceriaan sejak Sabtu (13/9/2025). Ratusan anggota Kepanduan Hizbul Wathan (HW) dari berbagai jenjang pendidikan mulai TK, SD/MI hingga SMP/MTs tumplek blek dalam gelaran Kemah Akbar se-Kecamatan Kedungadem. Acara yang berlangsung hingga Senin (15/9/2025) ini mengusung tema “Melatih Karakter dan Kreativitas Anak Bangsa yang Berkemajuan Mencerahkan.”
Tak sekedar ajang berkumpul, kemah ini menjadi sarana pembinaan generasi muda agar disiplin, mandiri, sekaligus kreatif.
Apresiasi pun datang dari Moch. Choirul Anam, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro dari Partai Amanat Nasional (PAN), yang hadir memberikan dukungan penuh.
“Kemah Akbar Hizbul Wathan ini bukan kegiatan seremonial biasa. Ini momentum untuk menanamkan disiplin, kemandirian, dan persaudaraan di kalangan pelajar Muhammadiyah. Dari sini kita bisa mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.
Agenda yang digelar begitu variatif. Mulai dari latihan baris-berbaris, api unggun yang menyulut semangat kebersamaan, lomba keterampilan, hingga aktivitas kekompakan yang mempererat solidaritas antaranggota HW. Antusiasme peserta terlihat jelas dari semangat mereka mengikuti setiap kegiatan.
Ia menambahkan, pendidikan karakter seperti ini sangat penting di tengah derasnya arus digitalisasi.
“Anak-anak Bojonegoro harus kita bekali dengan nilai perjuangan, gotong royong, dan cinta tanah air. Hizbul Wathan menjadi wadah tepat untuk melahirkan generasi muda yang tidak hanya cerdas akademis, tetapi juga tangguh mental dan moral,” tegasnya.
Gelaran Kemah Akbar HW Kedungadem menjadi bukti bahwa gerakan kepanduan Muhammadiyah masih eksis dan relevan hingga kini.
Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi oase kebersamaan sekaligus harapan lahirnya pemimpin masa depan yang berintegritas, berkarakter kuat, dan berjiwa sosial tinggi. (Hd)
