LAMONGAN – Ribuan jemaah dari berbagai daerah tumpah ruah menuju Pondok Pesantren Langitan, Widang, Tuban, untuk menghadiri Haul Akbar yang digelar hari ini, Kamis (7/8/2025).
Kehadiran massa yang begitu besar berdampak langsung pada kondisi lalu lintas di wilayah Babat, Lamongan, yang mengalami peningkatan volume kendaraan sejak pagi.
Meski kepadatan tak terhindarkan, arus kendaraan dari arah Babat menuju Tuban masih mengalir dengan pengawasan ketat dari pihak kepolisian.
“Untuk saat ini, arus lalu lintas dari Babat ke Tuban masih berjalan meskipun padat. Kami tetap siaga di titik-titik rawan kemacetan,” ujar AKP Nur Arifin, Kasatlantas Polres Lamongan.
Langkah antisipatif diterapkan dalam bentuk rekayasa lalu lintas sementara. Kendaraan yang datang dari pusat kota Babat dialihkan ke arah timur, lalu diminta memutar balik di depan Pasar Agrobis Babat.
Skema ini diberlakukan secara situasional, menyesuaikan dengan tingkat kepadatan di lapangan.
“Pengalihan ini bersifat fleksibel. Kami sesuaikan dengan arus kendaraan yang terus berubah dari waktu ke waktu,” tambah Nur Arifin.
Tak hanya sekadar pengamanan, kepolisian juga aktif menyampaikan imbauan kepada pengguna jalan.
Mereka diingatkan untuk mempertimbangkan ulang jadwal keberangkatan dan memilih jalur alternatif, terutama jika tidak memiliki keperluan mendesak di sekitar kawasan Langitan.
“Kami mengajak seluruh pengguna jalan untuk ikut menjaga kelancaran bersama. Tertib di jalan adalah bentuk tanggung jawab kita semua,” imbuhnya dengan tegas.
Haul Akbar di Ponpes Langitan bukan hanya menjadi momentum spiritual tahunan tetapi juga ujian kebersamaan dalam menjaga keteraturan di tengah hiruk-pikuk perjalanan.
Di balik kepadatan yang tercipta,terlihat sinergi antara aparat dan masyarakat yang tetap menjaga suasana tertib dan aman.(Ded)