LAMONGAN – Malam yang tenang di Desa Deketagung, Kecamatan Sugio, mendadak berubah mencekam ketika seorang pria berinisial NK (53) tertangkap basah membobol rumah warga, rabo (11/6/2025) dini hari.
Aksi kriminal yang dilakukannya justru berakhir tragis: pelaku nyaris meregang nyawa setelah diamuk massa.
Sekitar pukul 02.30 WIB, rumah milik H. Narulan (64) menjadi sasaran kejahatan. Saat suasana masih lelap, sang pemilik rumah terjaga karena mendengar suara asing dari arah jendela. Kecurigaannya terbukti seorang lelaki asing telah berhasil menerobos masuk.
Tanpa ampun, pelaku langsung membekap korban dengan bantal, mencoba membungkam perlawanan. Namun, nyali H. Narulan tak kalah besar. Dalam kondisi tercekik, ia berhasil melepaskan diri dan berteriak minta tolong sekuat tenaga.
Teriakan itu membangunkan warga sekitar yang segera bergegas ke lokasi. Begitu mendapati pelaku masih di dalam rumah, warga beramai-ramai mengepung dan menangkapnya. NK sempat berusaha melarikan diri lewat jendela, tapi langkahnya terhenti oleh kemarahan warga yang sudah membara.
Tak pelak, pria asal Desa Kandangan, Kecamatan Cerme itu, dihajar hingga mengalami luka parah di wajah dan tubuh. Pihak kepolisian dari Polsek Sugio segera datang mengamankan situasi dan membawa pelaku ke Puskesmas Sugio untuk mendapatkan perawatan medis.
AKP Rizky Akbar Kurniadi, Kasat Reskrim Polres Lamongan, membenarkan penanganan kasus ini. “Kami telah menerima pelimpahan kasus dari Polsek Sugio. Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan terkait dugaan pencurian dengan kekerasan,” ujarnya.
Aksi nekat NK tak hanya membuat geger warga, tapi juga menjadi peringatan keras bahwa kejahatan, sekecil apa pun, bisa berbuntut panjang terutama jika sudah menyentuh garis batas kemanusiaan.(Ded)
