Ragam

Polres Lamongan Dan Yayasan Lingkar Perdamaian: Merangkai Damai Di Hari Bhayangkara ke-79

orbitnasional333
928
×

Polres Lamongan Dan Yayasan Lingkar Perdamaian: Merangkai Damai Di Hari Bhayangkara ke-79

Sebarkan artikel ini
Img 20250627 wa0024 copy 1280x853 copy 576x383

LAMONGAN – Dalam semangat memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Lamongan menggelar aksi kemanusiaan yang sarat makna. Bertempat di Yayasan Lingkar Perdamaian (YLP), Desa Tenggulun, Kecamatan Solokuro, Jumat (27/6/2025)

kepolisian tak hanya hadir membawa bantuan sosial, tetapi juga menghadirkan pesan damai dan persatuan yang mendalam.

Dipimpin oleh Wakapolres Lamongan, Kompol I Made Prawira Wibawa S., S.T., S.I.K., M.I.K., kegiatan ini menjadi simbol kuat dari kepedulian institusi kepolisian terhadap masyarakat, khususnya mereka yang sedang meniti jalan baru dari masa lalu yang kelam.

YLP, yang dikenal sebagai ruang pemulihan dan pembinaan bagi para mantan narapidana terorisme, menyambut kehadiran rombongan Polres dengan penuh hangat.

Sebanyak 16 eks napiter turut hadir, menandai betapa pentingnya momen ini dalam proses rekonsiliasi dan reintegrasi sosial.

“Di hari yang bersejarah ini, kami tidak hanya datang membawa sembako, tetapi juga membawa semangat persaudaraan. Kehadiran kami di sini adalah bentuk penghormatan atas peran besar YLP dalam membangun jembatan perdamaian,” ujar Kompol Made dalam sambutannya.

Sebanyak 25 paket sembako secara simbolis diserahkan kepada anggota yayasan, menjadi bukti nyata bahwa kepedulian bukan sekadar kata, melainkan tindakan.

Ketua YLP, Dr. Ali Fauzi Manzi, M.Pd.I, yang juga merupakan mantan pelaku yang kini menjadi agen perdamaian, menyampaikan apresiasi yang mendalam.

Ia menegaskan pentingnya menjaga kolaborasi antara masyarakat sipil dan aparat negara dalam menghadapi tantangan keamanan di masa kini dan mendatang.

“Kami menyambut baik sinergi ini. Ketika polisi dan masyarakat berjalan bersama, maka kita sedang membangun benteng kokoh bagi kedamaian bangsa,” tutur Ali Fauzi, dengan nada yang tenang namun penuh makna.

Di tengah situasi global yang tak menentu dan meningkatnya potensi konflik, kegiatan ini menjadi oase—mengingatkan bahwa perdamaian bisa dimulai dari langkah-langkah kecil yang tulus.

Dengan tema “Polri untuk Masyarakat”, Polres Lamongan berharap silaturahmi ini bukan yang terakhir, melainkan awal dari hubungan yang makin erat antara penegak hukum dan seluruh elemen masyarakat, termasuk mereka yang pernah tersesat namun kini memilih jalan damai.(Ded)